Soppeng, Bugissulsel.com – Dandim 1423/Soppeng, Letkol INF. Reinhard Haposan Manurung, memimpin program "Hasanuddin Peduli" di SDN 214 Pajalele, Dusun Pacongkang, Desa Barang, pada Jumat (6/12).
Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Ketua Baznas Kabupaten Soppeng, Kiyai Muda Satturi, serta perwakilan dari Kodim 1423/Soppeng, Pemerintah Desa Barang, dan dewan guru SDN Pajalele.
Program Hasanuddin Peduli ini berfokus pada pemberian bantuan peralatan sekolah dan makan gratis bagi siswa.
Sebanyak 27 paket bantuan diberikan, yang meliputi tas ransel, buku tulis, dan alat tulis, serta nasi kotak dan air mineral untuk seluruh siswa.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SDN 214 Pajalele, Sudarmi, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya program ini.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi berkah dan pahala bagi semua pihak yang terlibat,” ujar Sudarmi.
Ketua Baznas Kabupaten Soppeng, Kiyai Muda Satturi, menekankan pentingnya kolaborasi dalam mensejahterakan anak bangsa.
“Baznas berkomitmen membantu anak-anak sekolah di pelosok wilayah, termasuk melalui program makan gratis dan bantuan alat tulis,” katanya.
Kiyai Muda Satturi juga menambahkan bahwa dana yang dikelola oleh Baznas berasal dari zakat, infak, dan sedekah, tanpa ada dana pemerintah.
Sementara itu, Dandim 1423/Soppeng, Letkol Inf. Reinhard Haposan Manurung, menjelaskan bahwa program Hasanuddin Peduli merupakan inisiatif dari Panglima Kodam untuk membantu anak-anak sekolah yang membutuhkan.
Tak hanya itu, kata Reinhard Haposan, program ini dijalankan secara bergiliran di berbagai wilayah.
"Kami mencari sekolah-sekolah yang jauh sekaligus untuk kegiatan makan gratis juga," ucapnya.
Reinhard menambahkan bahwa program ini akan diprakarsai oleh Kodim dan dijalankan bergiliran per kecamatan.
“Kami berharap program ini bisa menjadi inspirasi bagi instansi lain untuk membantu sekolah-sekolah yang membutuhkan,” jelas Reinhard.
Dia berharap, program Hasanuddin Peduli diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi anak-anak sekolah.
“Semoga bantuan ini baik dalam bentuk pendidikan maupun pemenuhan kebutuhan dasar seperti makan dan seragam sekolah bermanfaat,” tutup Reinhard Haposan.
(Penulis: A.Cakra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar