Bone, Bugissulsel.com – Kabupaten Bone tengah dihebohkan oleh dugaan praktik tidak terpuji yang melibatkan seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN), Rabu (21/8).
Oknum ASN yang berinisial (H) diduga menerima setoran uang dari proyek Pengembangan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) yang berlokasi di Desa Matuju, Kabupaten Bone.
Informasi yang diperoleh dari sumber inisial ("R") menyebutkan bahwa (H) diduga kuat menerima setoran uang dari Ketua P3A Desa Mattuju, yang berinisial (AC).
Dugaan ini muncul setelah beberapa kelompok petani mengaku menyetor uang kepada oknum ASN tersebut.
Dugaan praktik pungutan liar (pungli) ini mencuat setelah tim investigasi media mendapatkan informasi bahwa proyek irigasi yang dikelola oleh Balai terkait diduga menjadi praktik pungli.
Saat dikonfirmasi, oknum ASN (H) memberikan jawaban yang membingungkan dan langsung memblokir wartawan.
Dalam pesan WhatsApp singkat, (H) menyatakan tidak mengetahui apa-apa tentang proyek tersebut.
"Kita konfirmasi di kelompok terkait proyek yang dimaksud. Saya tidak tahu-menahu tentang proyek yang dimaksud. Saya ASN," tulis singkat (H).
Namun, setelah mengirimkan jawaban tersebut, nomor WhatsApp tim media langsung diblokir oleh (H), menimbulkan tanda tanya besar mengenai keterlibatan oknum tersebut dalam dugaan pungli proyek P3A.
Menanggapi dugaan tersebut, diharapkan Aparat Penegak Hukum (APH) segera menindaklanjuti kasus ini untuk mengungkap kebenaran dan mempertanggungjawabkan oknum yang terlibat.
(Tim BSS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar